Inspiry Logo
Header Background

Blog Detail

"People Development: Pilar Penguatan Kinerja Tim Distribusi dan Marketing"

Inspiry07 Juli 2025
"People Development: Pilar Penguatan Kinerja Tim Distribusi dan Marketing"

Bayangkan pagi yang super sibuk di perusahaan farmasi atau alat kesehatan. Deru forklift bergantian dengan dering telepon, rak-rak penuh kardus menunggu dikirim, sedangkan tim marketing sigap meramu presentasi untuk meyakinkan apotek dan rumah sakit. Semua tampak terkendali—tapi pernahkah kamu berhenti sejenak dan bertanya:

“Bagaimana kalau satu orang di rantai ini keliru memahami regulasi… atau lupa satu langkah prosedur?”

Sekali saja kesalahan itu terjadi, kepercayaan mitra klinis bisa runtuh dalam hitungan detik. Reputasi perusahaan? Bisa langsung terancam.

Apa Itu People Development dan Kenapa Perlu?

People Development adalah rangkaian program pelatihan dan pengembangan yang dirancang khusus untuk mengasah kompetensi teknis, pemahaman regulasi, serta soft skills tiap anggota tim distribusi, sales, dan marketing. Ini lebih dari sekadar kursus satu hari: ia adalah investasi jangka panjang, yang memastikan setiap orang tidak hanya “tahu”, tapi benar-benar “paham” dan “siap” menghadapi tantangan industri.

1. Memahami Regulasi dengan Tuntas

Di industri kita, satu huruf yang keliru di dokumen bisa berakibat fatal:

a. Good Distribution Practice (GDP) – Permenkes

b. No. 799/Menkes/Per/V/2010

c. Pedagang Besar Farmasi (PBF) – PP No. 72 Tahun 1998

d. ISO 13485 untuk Sistem Manajemen Mutu Alat Kesehatan

Tanpa training terstruktur, gampang sekali terjadi kesalahan pencatatan suhu cold chain atau dokumen PBF terlewat. Dan ketika customer bertanya, “Ini BPOM-nya mana?”, jangan sampai tim kita jawab, “Eh… lupa bawa, tadi sibuk banget.” 😅

2. Keahlian Teknis & Komunikasi yang Mencuri Perhatian

Produk boleh canggih, tapi kalau cara kita menjelaskannya biasa-biasa saja, customer bisa kehilangan minat. Lewat People Development, tim belajar:

a. Teknik Presentasi Klinis: Meramu spesifikasi & keunggulan produk menjadi  cerita yang memikat dokter.

b.Strategi Negosiasi Pintar: Mengubah “Harga kok segitu?” menjadi “Boleh titip order jutaannya?”

Hasilnya, tim kita bukan lagi sekadar “pengantar barang”, melainkan konsultan tepercaya yang selalu dinanti kunjungannya.

3. Coaching & Mentoring: Belajar dari Praktik Nyata

Belajar di ruang kelas penting, tapi aplikasi langsung yang bikin ilmu menancap, seperti:

a. Shadowing Kunjungan Lapangan: Junior sales ikut senior, melihat langsung cara membangun rapport dengan apoteker.

b. Role-Play Skenario Sulit: Latihan menghadapi keberatan tentang harga, dokumen, atau pertanyaan teknis dokter dengan, gaya yang fun sekaligus realistis.

c. Feedback Loop Mingguan: Sesi one-on-one untuk evaluasi target, tantangan, dan rencana perbaikan.

4. Digital Learning & Gamifikasi: Bikin Semangat Meroket

Tim milenial dan Gen-Z haus tantangan. Manfaatkan:

a. Microlearning 5 Menit: Video singkat soal regulasi & product Knowledge

b. Quiz Interaktif & Leaderboard: Badge “Regulatory Guru” atau “Product Champion” dipajang sebagai kebanggaan—tanpa bikin mereka merasa dihakimi.

Jadi, human capital adalah aset terbaik. Mesin boleh modern, tapi tanpa tim yang terlatih, adaptif, dan loyal, semuanya akan sia-sia.

People Development bukan biaya, melainkan investasi emas untuk masa depan perusahaanmu. Dengan pelatihan regulasi, coaching intensif, gamifikasi, dan analytics, kamu membangun tim distribusi & marketing yang tangguh, profesional, dan penuh inovasi.

“Jika kamu ingin mengamankan kepercayaan pelanggan hari ini dan peluang pasar besok, latihlah orang-orangmu sekarang juga.”

#PeopleDevelopment #HumanCapital #PelatihanSDM #IndustriFarmasi #AlatKesehatan #EmployeeEngagement #CoachingMentoring #RegulasiFarmasi #PeopleAnalytics #FutureOfWork

Tags

Share this article